Latest News

Umroh Plus Dubai

Umroh Plus Dubai

Objek Wisata Sultan Mahmud

Bangunan yang dibangun kembali dan dibongkar habis dan memang sebelumnya merupakan lokasi Benteng Kuto Lamo berdiri keratin Sultan Mahmud Baddarudin Jayo Wikramo atau Sultan Mahmud Baddarudin (1724-1758)
Tahun 1821 keraton ini mendapat serangan dari pemerintah Belanda dan pada tanggal 7 Oktober 1823 oleh Reguring Commisaris Belanda J.L Van Seven House diperintahkan bongkar habis untuk menghilangkan monumental Kesultanan Palembang dan membalas dendam atas dibakarnya loji Sungai Aur oleh Sultan Mahmud Baddarudin I pada tahun 1811. Banguna ini selesai tahun 1825 dan selanjutnya dijadikan Komisariat Pemerintah Belanda untuk Sumatera bagian Selatan sekaligus sebagai Kantor Residen.

Pada tahun 1942-1945 gedung ini dikuasai oleh Jepang dan setelah Proklamasi Kemerdekaan RI kembali dikuasai pemerintah RI, pada tahun 1949 gedung tersebut dijadikan kantor Toritorium II Sriwijaya dan tahun 1960-1972 digunakan sebagai Resimen Induk IV Sriwijaya.

     Berdasarkan penelitian dari Tim Arkeologi Nasional tahun 1988 ditemukan pondasi batu bata dari Kuto Lamo diatas tumpukkan balok-balok kayu yang terbakar di lokasi tersebut. Menurut perhitungan bangunan Benteng Lamo dimasa Sultan Mahmud Baddarudin I resmi ditempati pada hari Senin tanggal 29 September 1737 maka balk-balok itu umurnya lebih dari itu. Namun Museum Sultan Mahmud Baddarudin diabadikan untuk mengingat dan menghargai jasa-jasanya.

0 Response to "Objek Wisata Sultan Mahmud"